Kalam Ibu Niar


Alhamdulillah, pertama kali saya mendampingi teman-teman untuk wawancara dengan Kompas TV Makassar tadi, berjalan lancar walau sempat gugup. Tidak mudah bagi saya untuk membangun kepercayaan diri bicara di depan kamera, live pula. Tapi dengan keyakinan, rupanya bisa juga.

Senang sekali, teman-teman IIDN (Ibu-Ibu Doyan Nulis) Makassar menyempatkan diri datang ke studio hari ini. Terima kasih ya Teman-Teman J.

IIDN Makassar diundang di acara I Love Makassar yang tayang di Kompas TV pukul 11 – 12 tadi untuk memperkenalkan IIDN kepada masyarakat Makassar dan sekitarnya. Saya menceritakan seputar pendirian IIDN Pusat di Bandung oleh bu Indari Mastuti pada tahun 2010 dan apa visi dan kegiatannya. Saya juga menjelaskan mengenai  IIDN Makassar dan kegiatannya. Sederhananya, saya memperkenalkan IIDN tak lupa menceritakan sedikit tentang Indscript Creative – agensi naskah yang menjadi mitra IIDN dan antologi “Story Cake”, buku chicken soup karya IIDNers yang sudah banyak beredar di Gramedia sejak beberapa tahun lalu, tak ketinggalan pula karya teman-teman diceritakan dan ditunjukkan.

Terakhir, ketika saya ditanya mengenai pesan saya kepada perempuan yang ingin menulis, saya mengatakan bahwa menulis itu tak perlu bakat. Menulis itu keterampilan yang bisa dipelajari. Saya contohnya, saya bukanlah orang yang terbiasa menulis sejak kecil. Keseriusan saya dimulai saat saya sudah tidak muda lagi 3 tahun yang lalu dan saya bisa (bukan berarti saya ahli ya, bukan).

Jadi, yuk kita menulis hal-hal yang bermanfaat di sekeliling kita. Tak perlu panjang-panjang, yang pendek-pendek saja. Manfaatkan media sosial untuk berbagi manfaat kepada sekeliling kita. Buat perempuan yang tinggal di Makassar dan sekitarnya yang ingin bergabung, silakan gabung di grup facebook kami : IIDN Makassar.

Oleh : Mugniar


0 komentar:

Posting Komentar