Foto: Ida Basarang |
Diena Rifa'ah menceritakan tentang proses panjang buku Merajut Benang Cahaya. Mulai dari revisi buku yang semula diterbitkan oleh salah satu penerbit indie, memasukkannya ke penerbit besar, lalu menunggu berbulan-bulan hingga akhirnya diterbitkan. Semua diawali oleh kesukaannya menulis di blog, sejak SMA.
Umma Azura menceritakan tentang proses terbitnya buku Storycake - Berpikir Positif. Sebagai PJ (penanggung jawab), dia yang bertugas mengumpulkan naskah, menyeleksi naskah, hingga editing tahap awal.
Selain itu, ketiga nara sumber juga menceritakan tentang kegiatan menulis mereka. Bukan hanya kepuasan, ada juga penghasilan yang mereka peroleh. Bukan hanya menulis buku, mereka juga melakukan kegiatan tulis-menulis lainnya, seperti menjadi copy writer dan editor. Semua kegiatan menulis menjadi sangat mengasyikkan karena dikerjakan sesuai passion. Sehingga kalaupun sekali waktu tak menghasilkan materi, tidak mengapa. Tapi kalau bisa menghasilkan materi, mengapa tidak diteruskan.
Ketiga nara sumber juga menjawab pertanyaan-pertanyaan dari hadirin (tentang penerbitan indie vs mayor, motivasi menulis, dll) hingga tak terasa waktu yang diberikan Gramedia sudah berakhir.
Ini baru sesi pertama. Masih ada 3 sesi lagi.
Pada sesi 2 insya Allah akan tampil bu Haeriah Syamsuddin - ibu 5 anak yang sudah menghasilkan 3 buku solo (2 di antaranya masih mejeng di Gramedia: Tiket ke Surga dan Brain Game untuk Balita), kontributor pada antologi Storycake Mompreneur, dan juga melakukan aktivitas menulis lainnya.
Selain itu, insya Allah saya akan menjadi salah satu nara sumber juga. Mamak blogger beranak 3 ini (ehm), bukunya - Buku Agar Dicintai Suami Layaknya Sayyida Khadijah (buku duetnya bersama Vina Sjarif/ Nda Syahdu) masih mejeng di Gramedia). Selain itu 2 antologinya: Storycake Keajaiban Rezeki dan Storycake Nikmatnya Syukur juga mejeng di Gramedia. Seperti sejawat-sejawatnya, ia juga melakukan aktivitas menulis lainnya.
Terakhir, sesi 4 akan ada Marisa Agustina (penulis buku Reisha Pengusaha Cilik/penyabet Islamic Book Fair Award kategori fiksi anak) dan bu guru Abby Onety (kontributor Sakitnya Tuh Nggak di Sini).
Masing-masing penulis perempuan, penulis remaja, dan pendongeng tersebut memiliki banyak hal yang bisa dibagi kepada warga Makassar pecinta buku. Jadi, jangan sampai ketinggalan yaa ^_^
NB:
- Untuk sesi 2, Talk Show Bersama Penulis IIDN Makassar rencananya berlangsung 11 April 2015 (masih menunggu konfirmasi dari pihak Gramedia MaRI).
- Ada hadiah buku bagi mereka yang beruntung, dari Umma Azura .... keren kaan :)
0 komentar:
Posting Komentar