H-2
Baru
saja saya bertemu dengan sahabat Andi Bunga Tongeng di rumah. Ibu
superwoman ini membawa undangan untuk komunitas kita (Ibu Ibu Doyan
Nulis) IIDN-Makassar dalam rangka “Forum Komunitas Gemar Membaca” oleh
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan Melalui Badan Arsip dan
Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan di Hotel Prima Makassar.
H-1
Alhamdulillah,
postingan saya di wall IIDN-Makassar tentang rencana di atas (H-2),
mendapat respon positif dari teman-teman. Hal ini terlihat dari
antusias teman-teman membawa buku karya masing-masing pada acara
“bincang buku” Bu Haeriah Samsuddin.
Hari H
Registrasi
Sama halnya dengan acara yang umum di laksanakan oleh instansi lain. Hari pertama itu adalah registrasi peserta. Setelah menyodorkan undangan, saya melakukan registrasi. saya adalah peserta yang ke 47 dari 100 lebih peserta. Benar saja, seperti yang telah saya duga sebelumnya, panitia pasti akan bertanya “apa itu IIDN?”
Sama halnya dengan acara yang umum di laksanakan oleh instansi lain. Hari pertama itu adalah registrasi peserta. Setelah menyodorkan undangan, saya melakukan registrasi. saya adalah peserta yang ke 47 dari 100 lebih peserta. Benar saja, seperti yang telah saya duga sebelumnya, panitia pasti akan bertanya “apa itu IIDN?”
Nah
, disinilah langkah awal yang baik untuk memperkenalkan IIDN “pikirku”.
Saya menjelaskan ringkas penuh keakraban dan sangat hati-hati.
Layaknya saya seorang salesman produk kosmetik yang bergengsi
(xixixi....), tapi tak apa. Karena saya tahu, orang-orang yang hadir di
sini adalah pustakawan dan pemustaka. Itu artinya tidak jauh dari hobbi
menulis. Karena proses menulis harus ditunjang dari kemampuan membaca
untuk referensi sebuah tulisan yang berkualitas.
Pada kesempatan yang bersamaan, saya meminta kebijakan panitia sekiranya tidak mengganggu untuk memajang buku karya angoota IIDN di meja registrasi panitia. Alhamdulillah panitia menyambut hangat ide saya.
Pada kesempatan yang bersamaan, saya meminta kebijakan panitia sekiranya tidak mengganggu untuk memajang buku karya angoota IIDN di meja registrasi panitia. Alhamdulillah panitia menyambut hangat ide saya.
Buku karya IIDN sedang dibaca oleh salah seorang peserta
Pembukaan
Pembukaan
acara “Forum Komunitas Gemar Membaca” diawali dengan kalimat pembuka
dari MC, di lanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya diikuti
dengan pembacaan do’a.
Dalam laporannya ketua panitia menyampaikan hal yang melatar belakangi dilaksanakannya kegiatan tersebut. Menurutnya, walau sudah banyak yang tahu tentang manfaat membaca tetapi minat baca di kalangan masyarakat masih sangat rendah. Pada hal membaca adalah perioritas sumber utama informasi tetapi banyak yang lebih memilih menonton TV.
Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan minat dan gemar membaca serta menjalin hubungan antar komunitas dengan gemar membaca.
Dalam laporannya ketua panitia menyampaikan hal yang melatar belakangi dilaksanakannya kegiatan tersebut. Menurutnya, walau sudah banyak yang tahu tentang manfaat membaca tetapi minat baca di kalangan masyarakat masih sangat rendah. Pada hal membaca adalah perioritas sumber utama informasi tetapi banyak yang lebih memilih menonton TV.
Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan minat dan gemar membaca serta menjalin hubungan antar komunitas dengan gemar membaca.
Peserta : Instansi Pemerintah
Komunitas
Pendidikan.
Nara Sumber : Universitas Hasanuddin
Nara Sumber : Universitas Hasanuddin
Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kepala
Badan Arsip dan Perpustakaan daerah Provinsi Sulawesi Selatan, dalam
sambutannya melalui Sekertaris Badan Arsip Daerah Provinsi Sulawesi
Selatan menyampaikan bahwa; program pemerintah gencar mensosialisasikan
pentingnya minat baca. Tapi kenyataannya minat baca di kalangan
masyarakat semakin menurun. Untuk itu melalui forum ini kita bisa
memajukan semua perpustakaan dalam rangka pembangunan karakter bangsa.
Melahirkan dan memberikan kritikan dalam membangun untuk kecerdasan
masyarakat bangsa.
Sekertaris Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Sulawesi Selatan dalam sambutannya
Salah
satu manfaat membaca adalah timbulnya kepercayaan diri untuk mampu
tampil di depan orang banyak. Dari sudut pandang yang berbeda, kita
bisa melihat seseorang dari tutur katanya, dari cara penyampaian
kalimatnya saat berinteraksi dalam lingkungan masyarakat. Sangat
berbeda dengan orang yang tak pernah berinteraksi dengan buku.
Salah satu manfaat membaca adalah timbulnya
kepercayaan diri untuk mampu tampil di depan orang banyak. Dari sudut
pandang yang berbeda, kita bisa melihat seseorang dari tutur katanya,
dari cara penyampaian kalimatnya saat berinteraksi dalam lingkungan
masyarakat. Sangat berbeda dengan orang yang tak pernah berinteraksi
dengan buku.
Ketertarikan saya terhadap materi ini
“Menjalin Human Relations Melalui Komunikasi Persuasif dengan Komunitas
Baca” adalah bukan semata karena pemateri keren ini seorang perempuan
yang sangat komunikatif dengan penyampaian materi yang elegant, tetapi
paparan DR Tuty Bahfiarti, S.Sos, M.Si tentang bagaimana menjalin
hubungan kedekatan dengan orang yang mau membaca sangat menghipnotis
saya. Menurutnya, interaksi antar manusia yang biasanya bersifat
komunikasi persuasif yang dilakukan oleh seorang kepada orang lain
secara tatap muka, dalam semua situasi atau semua bidang kehidupan akan
menimbulkan kebahagian dan kepuasan.
Komunikasi persuasif adalah komunikasi yang
bertujuan untuk merubah atau memperngaruhi kepercayaan, sikap dan
perilaku seseorang sehingga bertindak sesuai dengan apa yang diharapkan.
Berkomunikasi dengan bahasa yang sopan, jelas dan mudah dipahami
ditambah dengan ekspresi yang menyenangkan adalah hal yang harus
dimiliki oleh seseorang untuk berinteraksi dengan orang lain.
Oh
ya... sahabat IIDN, mungkin untuk materi saya akan sharing di blog saja
pada tulisan selanjutnya. Karena materi ini lebih kepada bagaimana
seorang pustakawan dan pemustaka memahami sebuah konsep komunikasi.
Jadi, khusus untuk materi, saya akan potong disini dan saya hanya akan
berbicara tentang keberadaan IIDN community pada acara ini.
Tiba saatnya sharing
diskusi untuk materi yang di bawakan oleh DR.Tuty. IIDN tak membiarkan
kesempatan ini berlalu. Sebelum bertanya DR. Tuty mempersilahkan untuk
memperkenalkan diri. Wah, kesempatan kedua nih, untuk memperkenal IIDN
hiihhiii “itu pikirku”. Pemateri mengerutkan keningnya tanda tak
mengenal komunitas IIDN. Setelah aku jelaskan secara ringkas, beliau
memberikan apresiasi sambil menghampiriku, “Boleh ikut gabung?” boleh bu
“jawabku” hehehe... tersipu. IIDN memberikan saran untuk melengkapi
fasilitas perpustakaan dengan “Perpustakaan Gigital” di kota Makassar.
Pemateri menjawab, itu HARUS!. Dari siinilah saya mendapat informasi
bahwa bulan Nopember yang akan datang ada lelang “Perpustakaan Digital”
di Aceh. Ayo dong..... colek-colek PemKot Makassar, moga bisa
menangkan tender tersebut.
Tiba saatnya sharing diskusi untuk materi yang di
bawakan oleh DR.Tuty. IIDN tak membiarkan kesempatan ini berlalu.
Sebelum bertanya DR. Tuty mempersilahkan untuk memperkenalkan diri.
Wah, kesempatan kedua nih, untuk memperkenal IIDN hiihhiii “itu
pikirku”. Pemateri mengerutkan keningnya tanda tak mengenal komunitas
IIDN. Setelah aku jelaskan secara ringkas, beliau memberikan apresiasi
sambil menghampiriku, “Boleh ikut gabung?” boleh bu “jawabku” hehehe...
tersipu. IIDN memberikan saran untuk melengkapi fasilitas perpustakaan
dengan “Perpustakaan Gigital” di kota Makassar. Pemateri menjawab, itu
HARUS!. Dari siinilah saya mendapat informasi bahwa bulan Nopember
yang akan datang ada lelang “Perpustakaan Digital” di Aceh. Ayo
dong..... colek-colek PemKot Makassar, moga bisa menangkan tender
tersebut.
Akhirnya, waktu break pun tiba. Secangkir kopi
susu hangat ditangan sambil melirik ke meja. Kulihat beberapa orang
berkerumun di meja panitia. Membolak balik buku karya IIDN. Seorang
panitia memanggilku, minta penjelasan tentang IIDN. Beberapa orang
mengambil nomorku untuk pemesanan buku dan cara bergabung ke komunitas
IIDN.
Akhir kata SALAM SUKSES!
Sungguminasa, 16 Oktober 2014
Abby Onety
0 komentar:
Posting Komentar