Sabtu, 31 Desember 2016

Menghadiri Bedah Buku Inspirasi Bunda

Pada tanggal 22 Desember, hampir 20 orang warga IIDN Makassar menghadiri acara bedah buku di Graha Pena, jalan Urip Sumoharjo Makassar. Bedah buku berjudul Inspirasi Bunda itu menghadirkan nara sumber: Sakkapati (akademisi), Husaema Husain (LSM), Faisal Syam (Pemred harian Fajar), Susi Smitha Pattisahusiwa (aktivis perempuan), dan moderator: Fadiah Machmud (ketua P2TP2A propinsi). Hadirin mendapatkan satu eksemplar buku Inspirasi Bunda, snack pagi, dan makan siang. Liputan lengkapnya bisa dibaca di: Catatan dari Bedah Buku Inspirasi Bunda.


Kamis, 01 Desember 2016

Promo Buku Akhir Tahun Umma Azura

Assalamu 'alaikum Wr. Wb.

Dear Moms apa kabar? Semoga dalam keadaan sehat wal'afiat.

Mohon izin numpang promo di grup ini. Dalam rangka menghabiskan stock buku-buku saya yang tidak akan saya cetak ulang lagi :


1. SEBUAH PROYEK RINDU, merupakan catatan-catatan kecil sejak saya hijrah, sengaja saya bukukan dengan harapan semoga bisa berbagi kebaikan meski itu hanya secuil.

2. RAYHAN ANAKKU, catatan pengalaman seorang single mom membesarkan anaknya, seorang penyandang austisme hingga bisa hafidz qur'an

Untuk pemesan kedua buku ini, hanya 100 K plus dapat 1 bonus buku lagi. (Rainbow, Vice Versa atau Bukan Uthopia)

Sebagian hasil penjualan didonasikan untuk tebar buku sunnah dan beberapa kegiatan lainnya.

Dan, satu lagi kabar bagusnya :

Untuk Makassar dan sekitarnya free ongkir...
Yuk, diorder !
Wa 0852 5593 2499

Salam,
Umma Azura

Rabu, 30 November 2016

Kopdar di Regus, Tayang di Net TV Sul Sel

Kopi darat IIDN Makassar di Regus pada tanggal 18 November 2016 spesial. Pasalnya, kali ini, kopdar diliput oleh Fiko - video journalist Net TV Sul Sel. Net TV Sul Sel adalah jaringan lokal stasiun televisi nasional: NET TV. Jadi, Fiko mengambil gambar IIDN Makassar untuk tayangan lokal.


Nama programnya adalah Lingkar Kreatif. Tayangnya pada bulan November juga, yaitu pada hari Selasa tanggal 29 November. Pada kopdar kali ini, dibahas mengenai Blog dan Brand, seputar kerja sama blogger dengan perusahaan. Rekamannya ada di Youtube. Teman-teman bisa nonton. Nih videonya di bawah ini:




Oya, Regus ini adalah penyedia kantor dengan "prinsip hotel-kantor". Bentuknya ada beberapa macam dan fleksibel. Bisa disewa selama sebulan saja, bisa juga bertahun-tahun dengan pembayaran tiap bulan. Bahkan bisa juga ditempati sesuai waktu yang kita butuhkan untuk ngantor. Misalnya nih hanya dua hari dalam seminggu. Ada juga bentuk penyewaan sesuai kebutuhan saja. Silakan ditanyakan kepada pihak Regus jika berminat di www.regus.co.id. Untuk area Makassar, bisa bertanya ke nomor telepon berikut: Telepon: 0411-3662100.

Kalau mau baca-baca review-nya, silakan. Bisa dibaca di Regus, Solusi Penyewaan Kantor Siap Pakai dan 12 Alasan Menyewa Ruang Kantor di Regus. Bagi mereka yang mobile, bekerja di beberapa kota dalam jangka waktu yang rutin bisa memanfaatkan Regus. Regus bisa diakses secara nasional, tersebar di 21 lokasi di seluruh Indonesia (di wilayah berikut: Bali, Balikpapan, Bandung, Jakarta, Medan, Serpong, dan Surabaya). Anda juga bisa memilih akses global jika pekerjaan mengharuskan Anda bekerja di beberapa negara karena Regus sudah hadir di 3.000 lokasi di seluruh dunia.



Minggu, 18 September 2016

Bagaimana Memulai Menulis Ala Umma Azura

Bismillah

Assalamu alaikum wr wb

Sebenarnya, ini Sabtu berbagi, tetapi saya baru sempat share Minggu siang ini. Mohon dimaafkan segala khilaf 😃


Baik, untuk Sabtu berbagi ini, saya akan sedikit bercerita bagaimana pertama kali mulai menulis.
Background pendidikan saya, hampir tak ada kaitannya dengan dunia kepenulisan. Tapi, semua ketertarikan saya di dunia menulis, diawali dari kebiasaan ibu saya yang memberikan buku dan majalah anak-anak sejak kecil.

Setiap kali membaca tulisan di buku atau majalah anak-anak itu, membuat saya jadi berimajinasi. Selain bacaan, hobi menonton juga memberikan porsi yang tak sedikit.

Sejak kecil, orang tua saya kerap membawa saya ke bioskop. Meski, barangkali saya belum mengerti jalan cerita filmnya, kebiasaan nonton itu jadi tertanam di alam bawah sadar. Sehingga, saat mulai besar, saya jadi sangat hobi menonton.

Kebiasaan membaca dan menonton berlanjut hingga dewasa. Hingga, akhirnya timbul keinginan untuk menulis. Namun, karena saya tumbuh di lingkungan yang tak bersentuhan dengan dunia literasi, saya tidak serta merta memutuskan jadi penulis. Walau rasa itu kerap membuncah di dada.

Hingga, suatu waktu saat saya bekerja sebagai manager marketing di sebuah media, saya banyak berinteraksi dengan rekan-rekan kerja saya di bagian redaksi.Dari interaksi itulah, saya berkenalan dengan beberapa wartawan dan seorang penulis.

Saya jadi sering bertanya dan minta saran dari mereka. Alhamdulillah, perlahan-lahan saya mulai paham soal dunia kepenulisan. Meski, belum berani bikin tulisan, itulah awalnya saya mengenal dan ingin membuat tulisan, serta menerbitkan buku.

Alhamdulillah, saat ini saya sudah menerbitkan beberapa buku, baik dengan mayor maupun indie publishing. Buku terbaru saya, ada dua yang baru terbit, yaitu : Sebuah Proyek Rindu dan Rayhan, Anakku.

Sebuah Proyek Rindu, semacam kumpulan puisi yang saya tulis sekitar tahun 2013 hingga 2016. Ini buku puisi kedua saya. Dulu, tahun 2012 pernah juga menerbitkan antologi puisi berbalas berjudul Vice Versa, tandem dengan seorang penulis Aceh.

Meski sama-sama kumpulan puisi, "Sebuah Proyek Rindu" dan "Vice Versa," isinya sangat berbeda. Makanya, dari pengalaman menulis kedua buku itu, saya bisa ambil sebuah kesimpulan : bahwa tulisan seorang penulis akan dipengaruhi oleh keyakinan, cara pandang dan agama yang di anut seorang penulis.
Buku kedua: Rayhan, Anakku berkisah seorang ibu dari anak penyandang autis, yang jatuh bangun membesarkan dan mengobati anaknya hingga sembuh. Dan, akhirnya menemukan model pengobatan terbaik dengan al qur’an.

Itulah sekelumit cerita saya di Minggu siang ini, untuk Sabtu berbagi. Semoga ada manfaatnya.

Salam
Umma Azura


Kamis, 18 Agustus 2016

Bu Indari Mastuti Datang ke Makassar

Pada tanggal 13 Agustus 2016, Ibu Indari Mastuti - founder IIDN menyampaikan materi tentang perempuan yang tangguh, yang mampu menyelamatkan ekonomi keluarga di Makassar. Hari itu, Bu Indari memenuhi undangan dari PT. KUDO. Sungguh hari yang berkah. Untuk pertama kalinya, saya bisa bertemu dengan beliau di dunia nyata setelah sekian lama mengenalnya di dunia maya (Facebook).

Hari itu, sekaligus IIDN Makassar kopdar bersama Bu Indari. Sayang sekali, tidak banyak anggota IIDN Makassar yang bisa hadir. Padahal arahan beliau penting sekali, terutama buat ibu-ibu yang juga berperan besar dalam ekonomi keluarganya. Reportase lengkapnya, silakan baca di sini.


Minggu, 15 Mei 2016

Bagaimana Memulai Menulis Ala Abby Onety

Sudahkah anda menulis hari ini? apa yang anda tulis hari ini? Sudahkan anda membaca hari ini? apa yang anda baca hari ini?

Kamis, 12 Mei 2016

Bagaimana Memulai Ala Arniyati Shaleh

Ini kisah Arniyati Shaleh, mengenai bagaimana memulai menulis ... 

MELERAI RESAH LEWAT TARIAN JEMARI


Tahun 2010, atas saran dari Ippho Santoso dan teman-teman sekolah , saya mulai membuka akun FB untuk bersosialisasi yang sebelumnya cuma di YM. Dan Alhamdulillah lewat seorang teman FB saya dikenalkan dengan Donatus A Nugroho yang memasukkan saya ke group kepenulisan. Awalnya saya cuma seru-seruan. Tapi tahun 2011, saya terindikasi kena myom uterus yang membuat saya harus.bedrest total. Nah karena tidak ada kerjaan selain membaca di atas ranjang.

Saya memutuskan menjadi penulis lewat event-event yang ada. Pertama kali ikut lomba naskah.saya tertolak dengan manis. Kedua kalinya ikut langsung lolos sampai 40 besar. Ketiga kalinya barulah saya bisa mencetak nama dalam antologi. Semua.saya ikuti dalam kondisi pemulihan. Bahkan ada yang.saya kerjakan dalam perawatan di RS karena ternyata lambung saya juga bermasalah. Alhamdulillah semua sudah lewat. Sekarang saya bisa menulis tanpa sapaan myom dkk. 

Lewat menulis saya kenal.orang-orang hebat termasuk para sesepuh di IIDN Makassar. Jadi semakin semangat menulis.

Mariki menulis ...
Salam Literasi

Topada salamaki.

Rabu, 04 Mei 2016

Bagaimana Memulai Menulis Ala Mugniar

Aktif Menulis Ketika Menemukan Passion


Saya bukan orang yang suka menulis sejak kecil. Sejak kecil saya membaca buku/majalah bacaan anak-anak tetapi tidak bisa juga dibilang hobi karena tidak intens. Hingga ketika menjelang anak sulung saya lahir (2001), saya baru membiasakan diri membaca.

Selasa, 12 April 2016

Bagaimana Memulai Menulis Ala Haeriah Syamsuddin

Bagaimana saya mulai menulis? Pertanyaan itu termasuk pertanyaan yang paling banyak ditanyakan pada saya. Secara pribadi, saya mulai dan bisa menulis karena kegilaan saya membaca. Terus terang saya tidak pernah secara serius mengikuti pelatihan menulis. Kalaupun pernah, semua teori yang dipaparkan sekadar masuk telinga kanan dan keluar telinga kiri. Dari kenyataan itu, saya mengambil kesimpulan kalau saya termasuk golongan “learning by doing

Senin, 11 April 2016

PROSES MENULIS HINGGA BERKARYA, SINGKAT ATAU LAMA, TERGANTUNG ANDA

Teman-teman, setelah melihat sekian banyak ibu yang berhasil mempunyai karya dalam bidang menulis, saya makin yakin kalau menulis bukanlah bakat. Siapa pun bisa menghasilkan karya.

[Sabtu Berbagi] Ririn Tentang Airin

Airin Handicrabby adalah brand yang diusung oleh Ririn Gustiana. Simak ceritanya di catatan [Sabtu Berbagi] pada 10 April lalu.

Selasa, 05 April 2016

IIDN Makassar Tayang Nasional di Metro TV

Ketika wawancara live di Celebes TV tengah berlangsung, Bang Anggi Hasibuan – reporter Metro TV menontonnya. Bang Anggi kemudian meminta orang Celebes TV untuk mengenalkan kepada kami. Ia tertarik untuk meliput kami di program Good News Today yang tayang secara nasional di Metro TV.
Sumber gambar: Rahmadani Nur Maghfirah
Shooting dilaksanakan selama dua hari. Pada hari Ahad, tanggal 3 April dan live pada tanggal 4 April, bertempat di DiLo – Digital Lounge, jalan DR. Sam Ratulangi nomor 68. Pertanyaan yang diberikan kepada kami seperti biasa. Mengenai bagaimana berkegiatan di sela-sela aktivitas harian, karya yang dihasilkan, dan bagaimana bergabung dengan IIDN. Usai tayangan di Metro TV itu, permintaan bergabung di grup Facebook IIDN Makassar membludak.

Ternyata dampak dari kemunculan di TV nasional besar juga. Mudah-mudahan saja IIDN Makassar bisa memberi manfaat kepada lebih banyak lagi perempuan Indonesia agar bisa sama-sama belajar dan mengembangkan diri melalui menulis.

Yang mau lihat rekaman tayangan Good News Today yang menampilkan kami, silakan klik di sini, yah.

Makassar, 5 April 2016


Cerita “di balik layar” live shooting di Metro TV bisa dibaca di tulisan berjudul Dari Talkshow di TV Lokal ke TV Nasional.

Senin, 04 April 2016

IIDN Makassar di Makassar Terkini dot Com


Hari Ahad, 4 April 2016, IIDN Makassar diliput oleh Makassar Terkini dot Com, sebuah media online di Makassar yang mengetengahkan berita-berita terkini tentang Makassar. Sebenarnya pada hari itu, ada pengambilan gambar untuk Metro TV namun rupanya di lokasi pengambilan gambar juga ada Akbar, wartawan Makassar Terkini dot Com. Hasil liputan Akbar tayang di Makassar Terkini dot Com pada hari Senin, 5 April 2016. Artikel lengkapnya bisa dibaca di sini.


Makassar, 4 April 2016

Minggu, 03 April 2016

IIDN Makassar di Celebes TV

IIDN Makassar diundang untuk menjadi nara sumber talkshow di stasiun TV lokal Celebes TV pada tanggal 1 Maret 2016. Para pemirsa bisa menyaksikan beberapa buku karya teman-teman IIDN Makassar, di atas meja di depan kami dan di layar televisi (ada beberapa gambar yang menunjukkan gambar-gambar sampul buku karya beberapa teman IIDN Makassar).

[SABTU BERBAGI] Lapak BukuKuJual

[Sabtu Berbagi] di grup Facebook IIDN Makassar pada 2 April ini diisi oleh Nanie. Ia bercerita mengenai kegiatan menarik yang dilakukannya bersama teman-temannya.

Sabtu, 02 April 2016

Belajar Seenak Cokelat

Cemilan Gundul

Belajar seenak cokelat itu buat gairah untuk nambah terus pengetahuan, ketika tumpukan bacaan begitu banyak, biasanya karena keenakan jadinya terlupakan untuk isi perut, ini beneran dialami oleh saya sendiri. 

Memang bentuk cara menggali pengetahuan tiap orang berbeda, coba saja tengok yang memiliki kesamaan, pasti terasa. 

Kalau dari pengalaman sewaktu face dengan orang lain, selalunya disediakan cemilan yang manis~manis, terutama saat ngajar anaknya orang, syukur alhamdulillah, hehehe

Oleh: Aisyah



Senin, 28 Maret 2016

Langkah-Langkah Penulisan Buku Nonfiksi Ala Haeriah Syamsuddin

Tanggal 17 Maret, IIDN Makassar kembali mengadakan kopdar di kantor redaksi Harian Amanah, jalan Kakatua Makassar. Seperti biasa pengumuman telah disampaikan 1 minggu sebelumnya di grup Facebook IIDN Makassar. Kali ini nara sumbernya adalah Haeriah Syamsuddin, ibu 5 anak yang baru-baru ini meraih prestasi sebagai nominator pada ajang Islamic Book Fair 2016 untuk kategori nonfiksi dewasa. Sebelumnya, di tahun lalu buku karya Marisa Agustina meraih predikat buku fiksi anak terbaik di ajang ini.

Senin, 29 Februari 2016

IIDN Makassar di Harian Amanah di Bulan Februari 2016

IIDN tampil di Harian Amanah pada bulan Februari selama beberapa hari.
Berikut beberapa foto korannya:

Selasa, 16 Februari 2016

Cerita Kopdar: Menyisipkan Nilai Positif dalam Pengasuhan Anak

Pada tanggal 16 Februari 2016, bertempat di ruang redaksi Harian Amanah Makassar (jalan Kakatua), IIDN Makassar mengadakan kopdar (kopi darat). Kali ini kopdar-nya spesial karena dihadiri oleh Mbak Fitria Laurent (Pipit) yang jauh-jauh datang dari Bogor.

Minggu, 31 Januari 2016

Buku Karya Haeriah Syamsuddin Masuk Nominasi IBF Award 2016

Selamat buat Haeriah Syamsuddin, bukunya yang berjudul Nabi Muhammad SAW, the Real Motivator terbitan Qibla (imprint BIP, Gramedia) menjadi nominator dalam Islamic Book Award 2016 yang diselenggarakan di Senayan, Jakarta. Buku ini bersaing dengan buku-buku islami karya penulis-penulis hebat lainnya setanah air.